Pemdes se STL Ulu Ikuti Pelatihan Kader Pemberdayaan Masyarakat Desa


MUSI RAWAS - Pemerintah Desa (Pemdes) sek Kecamatan STL Ulu, Kabupaten Musi Rawas, ikuti Pelatihan Kader Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD), di Angkringan Desa Srimulyo Kecamatan STL Ulu, Rabu (16/10/2024).

Camat STL Ulu, Muhammad Pahip, mengatakan desa merupakan pilar penting dalam pembangunan nasional. Kemajuan dan kesejahteraan desa akan berdampak positif pada kemajuan bangsa secara keseluruhan. Sebab itu, PMD menjadi kunci guna mencapai tujuan tersebut.

Untuk mencapai tujuan itu tentunya diperlukan kader pemberdayaan yang handal bagi aparatur desa atau relawan desa yang bertugas, sehingga dapat memahami tugas dan fungsi mereka sebagai kader.

"Karena itu bimbingan ini penting dilakukan," ujarnya.

Menurut Pahip, PMD perlu dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, sikap, perilaku masyarakat dan aparatur Pemdes. Hal ini bertujuan agar mereka mampu mengemas informasi ataupun permasalahan terkait penilaian desa.

Ia menyinggung terkait penurunan angka stunting di kecamatan yang diduga datanya masih bermasalah. Menurutnya permasalahan angka stunting disebabkan data yang disampaikan belum sesuai dengan fakta sebenarnya.

"Sering kita temukan data yang belum akurat antara yang ditampilkan dengan fakta dilapangan," ungkapnya.

Karena itu, ia menyarankan kepada para kader untuk menyampaikan informasi atau data seobjektif mungkin dan akurat disaat melakukan penilaian desa. Dengan data yang kongkrit, nantinya akan menjadi pertimbangan pemerintah sehingga mudah ditemukan solusi.

"Saran saya sampaikanlah data kongkrit seobjek mungkin, sebab dengan data yang objektif dan valid akan menjadi pertimbangan pemerintah sehingga mudah ditemukan solusi," saran Camat.

Ia berharap kepada peserta untuk benar-benar mengikuti kegiatan dan berdiskusi, karena kerja kader yang baik akan membantu arah kebijakan desa dalam program-programnya desa dari perencanaan hingga pelaksanaan.

Sementara, Ketua BKAD Desa Kecamatan STL Ulu, Hamdani, berharap kepada peserta mengikuti acara dengan benar-benar memperhatikan apa saja materi yang disampaikan oleh narasumber, guna menggali apa saja ilmu yang disampaikan. Dan tentu saja harus lebih banyak bertanya, sehingga dengan ilmu dan wawasan yang diterima dapat diterapkan ketika melaksanakan tugas sebagai kader.

"Saya harap bapak ibu para kader mengikuti acara dengan baik dan banyaklah bertanya, jangan hanya diam, sebab diam itu memilki banyak arti, bisa ngerti, bisa juga tidak," ujar Hamdani dengan sedikit gurauan.

Ditambahkan, PMD sebagai upaya untuk meningkatkan kesejahteraan dan kemandirian masyarakat. Karenanya acara tersebut penting dilaksanakan agar harapan menuju desa mandiri dan sejahtera akan terwujud.

(Fzn)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama