MUSI RAWAS - Puluhan massa tergabung dalam Aliansi Pemuda Peduli Anggaran (Papan) adakan aksi demonstrasi di depan kantor Dinas PU CK Kabupaten Musi Rawas (Mura). Massa tersebut pertanyaan kinerja Dinas PU CK Kabupaten Mura dan tantang pihak PU CK Kabupaten Mura untuk transparan, Selasa (24/10).
Koordinator Aksi, Rian, dalam orasinya menyampaikan pengawasan pembangunan infrastruktur di Dinas PU CK Kabupaten Mura dinilai lemah. Dan itu menjadi pertanyaan publik, ada apa dengan Dinas PU CK Kabupaten Mura yang terkesan lemah dalam pengawasan.
"Salah satu contoh yang kita lihat pembangunan Rumah Sakit (RS) Muhammad Amin di Jalan Lintas Sumatera Agropolitan Center Muara Beliti. Dimana pembangunan tersebut memakan waktu cukup lama, bahkan belum sepenuhnya selesai. Dan sayang belum beraktivitas sampai sekarang, walaupun sudah di resmikan langsung oleh Gubernur Herman Deru," ungkapnya.
Lebih lanjut, Rian menyampaikan, bahkan dalam pengerjaan pembangunan RS Muhammad Amin diduga dikawal ketat oleh preman. Hal itu tentu tidak layak dan menimbulkan tanda tanya.
"Kami sangat kecewa kepada Dinas PU CK Kabupaten Mura yang dinilai cendrung tertutup. Kami akan kembali lagi dalam waktu dekat ini dengan masa yang lebih banyak lagi," ujarnya.
Sementara, salah satu massa, Rifa'i, dalam orasinya mengungkapkan kekecewaan lantaran Kepala Dinas, PPTK, Pengawas, maupun Konsultan tidak ada di kantor saat aksi unjuk rasa itu.
"Kami hanya ingin klarifikasi tentang kegiatan di Dinas PU CK. Tapi sangat disayangkan, malah diwakilkan dengan orang yang tidak bisa menjawab pertanyaan yang kami ajukan. Kepada Kepala Dinas, kalau memang tidak mampu memimpin harap mundur dari jabatannya," katanya.
(*)