Foto : Keluarga Robi didampingi Ormas Pemuda Pancasila saat menemui Kapolres PALI di Ruang Paripurna DPRD PALI pada Senin (30/1). (Snt) |
PALI - Keluarga korban tewasnya pria bernama Robi Oktavian Dwi Chandra di kebun karet menanyakan kelanjutan kasus tersebut. Pasalnya, hingga saat ini pihak kepolisian belum mengungkap kasus tersebut.
Diketahui, Robi merupakan warga Purun Timur, Kecamatan Penukal, Kabupaten PALI. Ia adalah mahasiswa akhir di Universitas Muhamadiyah. Dimana Robi ditemukan warga sudah tak bernyawa di salah satu kebun karet warga di Raja Barat beberapa waktu lalu.
Bertempat di Ruang Paripurna DPRD PALI pada Senin (30/1), keluarga korban bersama Pengurus Pemuda Pancasila (PP) Kabupaten PALI bertemu langsung dengan Kapolres PALI, AKBP Khairu Nasrudin yang di dampingi Kasatreskrim, Yudhistira. Saat itu keluarga korban menanyakan langsung proses penyelidikan yang dilakukan oleh pihak kepolisian.
Pada momen itu Kapolres PALI berjanji akan bekerja optimal agar bisa mengungkap kasus tersebut secepatnya, agar kasus tewasnya Robi segera terungkap jelas.
Ketua PP Kabupaten PALI, H M Ubaidillah melalui Ketua Bidang Hukum dan Advokasi PP, Hendro Saputra, menyampaikan terimakasih kepada Kapolres PALI karena telah meluangkan waktu menerima kehadiran mereka.
"Maksud dan tujuan kita ingin bertemu dengan Kapolres. Yang pertama ingin memberikan support kepada pihak Polres PALI terkait pengungkapan kasus kematian Robi Oktavian Dwi Chandra yang tepat kemarin sudah satu bulan. Dan kita berharap, kepolisian sesegera mungkin mengungkap terkait motif dan pelaku pembunuhan. Kita akan mengawal terus proses hukumnya sampai tuntas," ujarnya.
Sementara Kasatreskrim Polres PALI, Yudistira, saat di konfirmasi melalui pesan singkat whatsapp mengatakan, Satreskrim Polres PALI tetap melaksanakan penyelidikan di lapangan untuk cari informasi informasi terbaru.
"Mohon bantuan juga dari keluarga atapun masyarakat yang memiliki info bisa memberitau kami," ujar Kasatreskrim.
(Snt)