SILBER | PALI - Pada tahun yang sama dan lokasi tak berjauhan, terjadi lagi pipa line milik PT Pertamina Ep Asset 2 Adera Field pecah dan sebabkan minyak mentah Cemari Lahan Warga sekitar lokasi.
Kejadian yang terjadi pada Minggu (27/06/2021) itu diduga akibat kelalaian pihak Safety, dimana semestinya tau kondisi pipa line masih layak pakai atau tidak untuk dioperasikan.
Menurut warga Dusun II Desa Sukamaju, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Masnony mengatakan ini kali kedua kebun milik dia tercemar minyak mentah milik perusahaan Adera yang diakibatkan oleh pipa pecah.
"Ya, kebun saya tercemari minyak mentah akibat pipa line pecah. Sampai saat ini belum ada tindak lanjut ganti kerugian dari pihak perusahaan, hanya dibersihkan saja, itupun tidak maksimal, karena minyak mentah sudah terlanjur meresap ke tanah dan mengikuti mata air," ungkapnya.
Sementara itu, pihak perusahaan PT Pertamina Ep Asset 2 Adera Field, melalui bagian Humas, Erwin saat di konfirmasi via WhatsApp pada Senin malam (05/07/2021), ia mengatakan pihak perusahaan sudah cek langsung ke lokasi dan mengamankan tempat kejadian perkara (TKP), kemudian melakukan pembersihan dengan melibatkan warga Desa setempat.
"Pada saat kebocoran tim sudah kelokasi, tahap awal kita mengamankan TKP untuk menghindari jika ada sumber api terbuka, kemudian tim mengatasi kebocoran dan melokalisir aliran cairan. Dilanjutkan dengan pembersihan lokasi aliran cairan dengan melibatkan warga setempat, jika ada lahan warga yang terdampak dari aliran cairan akan disurvei bersama tim," kata Erwin melalui pesan Whatsapp.
(Susanto)
